Terakhir diperbarui: 06 November 2025

Citation (APA Style):
Davacom. (2025, 6 November 2025). Model Konseptual Teori: Pengertian, Fungsi, dan Contoh. SumberAjar. Retrieved 12 November 2025, from https://sumberajar.com/kamus/model-konseptual-teori-pengertian-fungsi-dan-contoh 

Kamu menggunakan Mendeley? Add entry manual di sini.

Model Konseptual Teori: Pengertian, Fungsi, dan Contoh - SumberAjar.com

Model Konseptual Teori: Pengertian, Fungsi, dan Contoh

Pendahuluan

Dalam dunia ilmiah dan penelitian, istilah model konseptual dan teori kerap muncul sebagai landasan pemahaman terhadap fenomena, rangkaian konsep, dan hubungan antarvariabel. Keduanya menjadi unsur penting dalam membangun kerangka berpikir, kerangka penelitian, maupun perancangan sistem, baik dalam ilmu sosial, pendidikan, keperawatan, teknologi informasi, maupun manajemen. Artikel ini akan menguraikan pengertian model konseptual dan teori secara menyeluruh,termasuk definisi umum, definisi menurut KBBI, dan definisi menurut para ahli,kemudian membahas fungsi masing-masing, serta akan disajikan contoh konkret penggunaannya dalam penelitian atau rancangan sistem. Diharapkan setelah membaca artikel ini, pembaca memiliki pemahaman yang utuh mengenai apa yang dimaksud dengan model konseptual dan teori, bagaimana kedua konsep tersebut berinteraksi, serta bagaimana penerapannya dalam praktik penelitian atau pengembangan.

Definisi Model Konseptual Teori

Definisi Model Konseptual Teori Secara Umum

Secara umum, istilah model konseptual dapat dimaknai sebagai kerangka kerja abstrak yang menyajikan konsep-konsep utama serta hubungan antar konsep yang digunakan untuk menjelaskan fenomena atau sistem tertentu. Model ini berfungsi sebagai alat pemahaman, representasi, atau ilustrasi bagaimana suatu fenomena terjadi atau bagaimana suatu sistem bekerja. Sebagai ilustrasi, dalam penelitian rekayasa sistem informasi atau manajemen, model konseptual sering digambarkan dalam diagram atau skema yang menunjukkan variabel atau faktor serta relasi kausal atau pengaruh antar variabel tersebut. Contoh: pada penelitian tentang “model konseptual dinamika pemasaran minyak atsiri Indonesia” disebutkan bahwa model konseptual digunakan untuk mengintegrasikan berbagai variabel yang mempengaruhi pemasaran minyak atsiri Indonesia, melalui diagram causal loop dan matriks IFE/EFE. [Lihat sumber Disini - journal.univetbantara.ac.id]
Selain itu, model konseptual juga berfungsi sebagai penyederhanaan realitas yang kompleks agar dapat dipahami secara sistematis. Sebagaimana dikemukakan bahwa “Model konseptual merupakan konstruksi verbal atau visual yang membantu untuk membedakan antara apa yang penting dan apa yang tidak.” [Lihat sumber Disini - id.scribd.com]
Konteks penggunaan model konseptual sangat bervariasi: mulai dari pengembangan sistem informasi, perancangan fasilitas industri, penelitian sosial hingga pendidikan karakter. Sebagai contoh, penelitian “Model konseptual perancangan fasilitas industri konveksi pakaian” menggunakan pendekatan SSM untuk merancang model konseptual sistem fasilitas industri secara utuh. [Lihat sumber Disini - jurnal.uai.ac.id]

Definisi Model Konseptual Teori dalam KBBI

Meskipun KBBI tidak secara spesifik merumuskan frasa “model konseptual teori”, tetapi istilah “model” dan “konseptual” dapat diadaptasi dari definisi-kBBI:

  • “Model” menurut KBBI dapat berarti “pola atau contoh yang dijadikan teladan”, “rangka atau struktur yang dipakai sebagai pola atau acuan”.
  • “Konseptual” berarti “berkenaan dengan konsep atau gagasan”.
    Sehingga secara terminologi, model konseptual dapat ditafsirkan sebagai “rangka atau struktur gagasan yang dijadikan acuan dalam memahami suatu fenomena atau sistem”.
    Saya belum menemukan definisi spesifik “model konseptual” dalam KBBI online yang terbuka publik, sehingga penggunaan definisi KBBI di sini bersifat adaptasi pragmatis dari komponen kata.

Definisi Model Konseptual Teori Menurut Para Ahli

Berikut beberapa pendapat para ahli terkait definisi model konseptual atau istilah yang sangat dekat dengannya (kerangka konseptual / model penelitian) dalam kajian ilmiah:

  1. Menurut J. Jonker dkk (2011) yang dikutip, “Model konseptual merupakan konstruksi verbal atau visual yang membantu untuk membedakan antara apa yang penting dan apa yang tidak… sebuah model menawarkan kerangka kerja yang menggambarkan (secara logis) hubungan kausal antara faktor-faktor yang berkaitan.” [Lihat sumber Disini - id.scribd.com]
  2. Menurut Syahputri dkk (2023) dalam jurnal “Kerangka Berfikir Penelitian Kuantitatif”, disebutkan bahwa “Menurut Sugiono (2019) kerangka berpikir merupakan model konseptual tentang bagaimana teori berhubungan dengan beragam aspek yang telah diidentifikasi.” [Lihat sumber Disini - jurnal.diklinko.id]
  3. Dalam artikel “Perbedaan Model dan Teori dalam Ilmu Komunikasi” ditemukan bahwa model adalah gambaran sederhana dari fenomena yang kompleks dan secara teoretis disederhanakan. [Lihat sumber Disini - media.neliti.com]
  4. Dalam penelitian “Model konseptual pengaruh tata kelola perusahaan…”, disebutkan bahwa “Model konseptual … menggabungkan enam konsep dan tiga teori dalam satu kerangka model konseptual.” [Lihat sumber Disini - journal.uii.ac.id]
    Dari berbagai definisi di atas dapat disimpulkan bahwa model konseptual memiliki karakteristik: terdiri dari konsep-konsep (abstrak atau konkret), menjelaskan hubungan antar konsep, bersifat representatif untuk fenomena atau sistem, dan sering digunakan sebagai langkah awal-kerangka dalam penelitian atau perancangan.

Definisi Teori

Definisi Teori Secara Umum

Secara umum, teori dapat diartikan sebagai seperangkat proposisi, asumsi, atau konsep yang secara sistematis menghubungkan fenomena, variabel atau konsep lain dalam rangka menjelaskan, meramalkan, dan memahami suatu peristiwa atau kejadian. Teori berfungsi sebagai kerangka pemikiran yang memungkinkan kita untuk menjawab mengapa dan bagaimana suatu fenomena terjadi. Sebagai contoh, dalam ilmu sosial teori membantu peneliti memahami hubungan antar variabel, memprediksi perilaku, dan mengorganisasikan pengalaman empiris. [Lihat sumber Disini - media.neliti.com]

Definisi Teori dalam KBBI

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), teori diartikan sebagai “pendapat yang dikemukakan sebagai keterangan mengenai suatu peristiwa atau kejadian, azas dan hukum umum yang menjadi dasar suatu kesenian atau ilmu pengetahuan, dan pendapat/cara/aturan untuk melakukan sesuatu.” [Lihat sumber Disini - pelajaran.co.id]
Dengan demikian, definisi KBBI menekankan teori sebagai penjelasan atau keterangan yang sahih dalam suatu bidang ilmu atau kegiatan.

Definisi Teori Menurut Para Ahli

Berikut beberapa definisi teori dari para ahli:

  1. Menurut F. M. Kerlinger: “Teori merupakan himpunan konstruk (konsep), definisi, dan proposisi yang mengemukakan pandangan sistematis tentang suatu gejala dengan menjabarkan relasi di antara variabel, untuk menjelaskan dan meramalkan gejala tersebut.” [Lihat sumber Disini - pelajaran.co.id]
  2. Menurut Singarimbun & Efendi: “Teori adalah serangkaian asumsi, konsep, konstruk, definisi dan proposisi untuk menerangkan suatu fenomena sosial secara sistematis dengan cara merumuskan hubungan antar konsep.” [Lihat sumber Disini - e-journal.ivet.ac.id]
  3. Menurut Jonathan H. Turner: “Teori adalah sebuah proses mengembangkan ide-ide yang membantu kita menjelaskan bagaimana dan mengapa suatu peristiwa terjadi.” [Lihat sumber Disini - repository.uin-suska.ac.id]
  4. Menurut Littlejohn & Karen Foss: “Teori ialah sebuah sistem konsep yang abstrak dan hubungan-hubungan konsep tersebut membantu kita memahami sebuah fenomena.” [Lihat sumber Disini - kumparan.com]
    Dari definisi-ahli ini kita melihat bahwa teori bersifat: abstrak, sistematis, memiliki konsep dan proposisi, menjelaskan relasi antar konsep, dan dapat digunakan untuk menjelaskan atau meramalkan fenomena.

Fungsi Model Konseptual Teori

Setelah memahami definisi, kita lanjut ke fungsi-utama dari model konseptual dan teori,mengapa kita memerlukan keduanya dalam penelitian, pengembangan, atau praktik ilmiah.

Fungsi Model Konseptual

  1. Memberikan kerangka pemahaman: Model konseptual membantu pembaca atau peneliti untuk memahami masalah atau fenomena secara sistematis dan tersusun,mana komponen penting, bagaimana hubungan antar komponen, serta bagaimana arah pengaruh atau alur logika.
  2. Menyederhanakan dan merepresentasikan realitas: Karena realitas seringkali kompleks, model konseptual berfungsi sebagai penyederhanaan yang masih memuat unsur-kunci fenomena. Contoh: “Model konseptual data warehouse” dalam analisis dan perancangan basis data memungkinkan pemahaman yang lebih terstruktur. [Lihat sumber Disini - edukatif.org]
  3. Sebagai dasar pengembangan teori atau penelitian: Model konseptual dapat menjadi tahap awal yang menunjukkan hubungan antara konsep sebelum diujikan atau dikembangkan lebih lanjut menjadi teori. Sebagai contoh, penelitian “Model konseptual pengaruh tata kelola perusahaan dan koneksi politik …” menggabungkan konsep dan teori untuk membangun model konseptual yang dapat diuji. [Lihat sumber Disini - journal.uii.ac.id]
  4. Sebagai alat komunikasi: Model konseptual sering digambarkan dalam diagram, kerangka, atau skema yang memudahkan pemangku kepentingan (peneliti, praktisi, pembuat kebijakan) memahami kerangka kerja suatu fenomena atau sistem.

Fungsi Teori

  1. Menjelaskan fenomena: Teori memberikan penjelasan tentang bagaimana dan mengapa suatu fenomena terjadi berdasarkan konsep dan hubungan antar konsep. Sebagai contoh, dalam riset sosial, teori-teori sosial membantu menjelaskan gejala sosial melalui relasi antar variabel. [Lihat sumber Disini - media.neliti.com]
  2. Meramalkan peristiwa: Teori memungkinkan peneliti atau praktisi memperkirakan atau memprediksi kejadian berdasarkan hubungan yang telah dibangun antar konsep atau variabel. [Lihat sumber Disini - pelajaran.co.id]
  3. Memberikan dasar bagi penelitian dan praktik: Teori membentuk landasan bagi pengembangan penelitian, desain intervensi, atau penerapan ilmu dalam praktik. Tanpa teori, akan sulit menjelaskan sebab-akibat atau membangun kerangka konseptual yang valid.
  4. Mengorganisasi pengetahuan: Teori membantu mengorganisasikan fakta-, konsep- dan temuan-empiris ke dalam kerangka yang lebih terstruktur dan dapat digunakan kembali. Sebagai contoh, penelitian metodologi menegaskan bahwa teori membantu memahami realitas dunia yang kompleks dan dinamis. [Lihat sumber Disini - e-journal.ivet.ac.id]

Interaksi Model Konseptual dan Teori

Model konseptual dan teori saling berhubungan erat. Secara umum, teori menyediakan landasan konseptual dan proposisional, sedangkan model konseptual merupakan representasi (visual atau verbal) dari teori atau kerangka konseptual dalam konteks tertentu. Dengan demikian:

  • Model konseptual sering dikembangkan berdasarkan teori yang ada, untuk suatu fenomena atau konteks khusus.
  • Model konseptual dapat menjadi tahap di mana teori diuji atau diterapkan.
  • Teori menyediakan generalisasi, sedangkan model konseptual merangkum atau menggambarkan bentuk spesifik dari generalisasi tersebut dalam konteks penyelidikan atau aplikasi.
    Sebagai contoh: suatu teori keperawatan menjelaskan konsep umum tentang adaptasi manusia; kemudian model konseptual keperawatan dikembangkan untuk konteks spesifik pasien, yang menggunakan diagram atau kerangka yang menggambarkan konsep adaptasi dan mekanisme koping secara spesifik. [Lihat sumber Disini - eprints.ukh.ac.id]

Contoh penerapan model konseptual dan teori

Berikut beberapa contoh penerapan model konseptual dan teori dalam penelitian atau perancangan sistem, diambil dari jurnal Indonesia dan publikasi terbuka:

Contoh 1

Model konseptual dinamika pemasaran minyak atsiri Indonesia menggunakan sistem dinamik (Widiaswanti, 2022) – Jurnal Aplikasi Ilmu Teknik Industri (JAPTI)
Penelitian ini merancang model konseptual yang mengintegrasikan berbagai variabel (intern dan ekstern) yang mempengaruhi pemasaran minyak atsiri di Indonesia, dengan menggunakan diagram causal loop dan matriks IFE/EFE. Model konseptual ini digunakan untuk membantu pemangku kebijakan memahami sistem secara lebih terstruktur. [Lihat sumber Disini - journal.univetbantara.ac.id]
Fokus: bagaimana model konseptual menyajikan gambaran hubungan antar variabel dalam sistem pemasaran yang kompleks.

Contoh 2

Model konseptual pengaruh tata kelola perusahaan dan koneksi politik terhadap kecurangan laporan keuangan perusahaan di industri ekstraktif Indonesia (Cahyani & Arifin, 2025) – NCAF
Penelitian ini mengusulkan model konseptual yang menggabungkan enam konsep dan tiga teori (teori keagenan, teori akuntabilitas, dan teori akuntansi positif) dalam satu kerangka analisis pengaruh tata kelola perusahaan dan koneksi politik terhadap fraud atau kecurangan laporan keuangan. [Lihat sumber Disini - journal.uii.ac.id]
Fokus: menunjukkan bagaimana teori-teori mendasari pengembangan model konseptual dalam penelitian sosial/akuntansi.

Contoh 3

Analisis dan Perancangan Database Menggunakan Model Konseptual Data Warehouse Sistem Manajemen Transaksi Toko Online Haransaf (Indarta dkk., 2021) – Edukatif: Jurnal Ilmu Pendidikan
Penelitian ini menggunakan model konseptual data warehouse (star schema) dalam perancangan basis data toko online. Model konseptual di sini menunjukkan representasi logis dari kebutuhan data yang akan dibangun dalam sistem. [Lihat sumber Disini - edukatif.org]
Fokus: penerapan teknis model konseptual dalam sistem informasi.

Contoh 4

Model konseptual pembelajaran IPS berorientasi penguatan pendidikan karakter di era 4.0 (Suharli & Haris, 2023) – Jurnal Kependidikan
Penelitian ini menyajikan model konseptual pembelajaran IPS yang terdiri dari tahapan-tahapan (lapangan, analisis, berbagi pengetahuan, kerjasama tim) sebagai bagian dari penguatan pendidikan karakter dalam era digital. [Lihat sumber Disini - e-journallppmunsa.ac.id]
Fokus: model konseptual dalam konteks pendidikan dan pengembangan karakter.

Kesimpulan

Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa:

  1. Model konseptual adalah kerangka abstrak yang mencakup konsep-konsep dan hubungan antar konsep untuk menggambarkan fenomena atau sistem secara tersusun dan sistematis.
  2. Teori adalah sistem konsep, asumsi, definisi dan proposisi yang secara sistematis menghubungkan fenomena atau variabel untuk menjelaskan dan meramalkan suatu kejadian atau proses.
  3. Fungsi utama model konseptual meliputi penyederhanaan realitas, pemahaman hubungan antar variabel, alat komunikasi kerangka penelitian atau sistem; sedangkan fungsi teori mencakup penjelasan fenomena, prediksi, dasar penelitian dan pengorganisasian pengetahuan.
  4. Dalam praktik penelitian atau pengembangan sistem, teori sering menjadi dasar pengembangan model konseptual, dan model konseptual dapat digunakan sebagai representasi yang dapat diuji atau diaplikasikan dalam konteks spesifik.
  5. Penerapan model konseptual dan teori dapat ditemukan di berbagai disiplin ilmu: teknologi informasi, manajemen, pendidikan, keperawatan, dan lain-lain, seperti contoh-contoh jurnal terdahulu di Indonesia.

 

Artikel ini ditulis dan disunting oleh tim redaksi SumberAjar.com berdasarkan referensi akademik Indonesia.

Pertanyaan Umum (FAQ)

Model konseptual teori adalah kerangka kerja abstrak yang menjelaskan hubungan antar konsep dalam memahami suatu fenomena atau sistem. Model ini membantu peneliti menggambarkan secara visual atau verbal keterkaitan antara variabel dan teori yang mendasarinya.

Fungsi utama model konseptual teori yaitu membantu menjelaskan fenomena, menyederhanakan realitas, memberikan dasar bagi penelitian, dan menjadi alat komunikasi konseptual antar peneliti atau praktisi. Model ini juga berfungsi sebagai jembatan antara teori dan praktik.

Teori merupakan kumpulan konsep dan proposisi yang menjelaskan dan memprediksi fenomena secara umum, sedangkan model konseptual adalah representasi atau visualisasi dari teori tersebut yang menggambarkan hubungan antar konsep dalam konteks tertentu.

Contoh penerapan model konseptual teori dapat ditemukan dalam penelitian seperti model konseptual pemasaran minyak atsiri Indonesia, model konseptual tata kelola perusahaan dan koneksi politik, serta model konseptual pembelajaran berorientasi pendidikan karakter di era 4.0.

Memahami model konseptual teori membantu peneliti merancang kerangka berpikir yang logis, sistematis, dan terukur. Dengan model konseptual yang kuat, penelitian menjadi lebih terarah, terukur, dan mudah dikomunikasikan kepada pembaca atau reviewer akademik.